Jakarta - Strawberry, blueberry dan acai merupakan beragam jenis buah berry. Buah ini sudah dikenal kaya akan antioksidan yang bagus untuk menjaga kesehatan kulit. Ternyata acai berry juga mampu menurunkan kadar gula darah.
Acai yang tergolong jenis buah berry ini termasuk spesies pohon palem. Nama Acai di adaptasi dari bahasa Portugis yang artinya buah sedikit air. Tanamannya sudah dibudidayakan di Amerika Tengah dan Selatan, Brazil, dan Peru. Saat ini sudah memiliki delapan spesies yang tumbuh didaerah rawa-rawa.
Bentuk buahnya bulat kecil seperti gundu, kulitnya yang berwarna hitam keunguan membungkus daging buah yang berbiji. Dalam satu cabang pohonnya bisa menghasilkan 500-900 buah. Jika buah matang warnanya akan menjadi ungu tua atau hijau, tergantung jenisnya. Kematangan buah juga ditandai dengan tekstur yang lebih empuk.
Buah ini kaya akan protein dan asam lemak omega-3 seperti ikan dan minyak zaitun. Asam lemak yang bisa membantu menurunkan berat badan juga akan meningkatkan metabolisme tubuh. Kandungan asam aminonya juga mampu membantu membakar kalori dalam tubuh.
Sejak tahun 2003 tanaman acai berry sudah diakui sebagai tanaman yang untuk membantu orang yang berdiet oleh USDA Organic. Dalam sebuah penelitian di Amazon Brazil ditemukan bahwa buah ini bisa membantu menurunkan berat badan. Saat penelitian responden diwajibkan makan acai sebanyak 42% dari jumlah total asupan kalori mereka.
Manfaat lainnya yaitu dapat meningkatkan energi, meredakan perut kembung dan bau mulut. Buah ini juga baik dikonsumsi oleh orang yang menderita diabetes. Menurut sebuah penelitian yang meibatkan 10 orang responden dewasa yang menderita obesitas, menunjukkan bahwa buah ini mampu menurunkan kadar gula darah dan kadar kolesterol darah.
Jika tidak ingin dimakan segar buahnya, bisa dicampur dengan sereal atau salad. Seperti di Amazon Brazil masyarakatnya lebih sering mengolah Acai menjadi cuias yaitu bubur acai. Berupa campuran tepung tapioka, gula dan madu. Selain itu juga bisa dibuat es krim atau jus
No comments:
Post a Comment